
MENGENANG SMA NEGERI KENDAL (part 4)
PUISI-PUISI KENANGAN MENJELANG REUNI EMAS ANGKATAN 1971 (REUNI 22-23 Juni 2022)
AKU MERINDUKANMU
Retno Muninggar
Kulangkahkan kakiku
Kutapakan jalanku menuju ujung jalanku…..
Kupandang langit……
Menerawang masa lima puluh tahun yang lalu
Kuingat wajah teman-temanku satu persatu
Yang tersenyum tersipu
Yang melirik malu-malu
Ada yang jujur berteman, bersenda gurau tak tau malu
Hemmmm indahnya masa itu…..
Kulangkahkan kakiku dengan segenap jiwa ragaku
Menuju ujung jalanku……
Teman-teman aku merindukanmu, menyayangimu dan selalu mencintaimu.
———————-
Semeru 200222
KENANGAN DATANG KEMBALI
Umi Tyastuti
Dalam kesendirianku kuraih ponselku,
Kubuka, lalu kutatap satu demi satu,
Kawan-kawanku saat sekolah di SMAN Kendal Angkatan Tahun 1971,
Wajah dan pesonanya masih seperti dahulu,
Tak terasa butiran air hangat menetes dipipi, air mata duka dan sekaligus air mata bahagia,
Air mata duka, beberapa kawan telah dipanggil menghadap Sang Khaliq,
Selamat jalan kawan, semoga engkau bahagia disisiNya…… Aamiin
Air mata bahagia, ada seorang kawan yang terukir dihatiku hingga kini.
Suatu kenangan yang sudah bertahun lamanya,
Namun takdir sudah menetapkan,
Kami berjalan sendiri-sendiri,
Kerinduan yang hanya ada dalam mimpi, itu pun tiada pasti….
——————
Salamku untuk semua.
Rembang, Senja, 16-03-2022
KENANGAN TERINDAH DI SMA
BAMBANG WAHYU WIDAYAT
Kala itu malam mulai merayap menyelimuti suasana.
Binar bintang menemani keheningan malam.
Dalam kesendirianku, berbagai lamunan menghiasi alam fikiranku.
Diantara lamunan itu, terbersit olehku saat-saat terindah masa di SMA.
Kala di SMA memang masa yang terindah dalam perjalanan hidup ini, begitu banyak kepingan kenangan yang membekas dan tak terlupakan.
Saat-saat penuh dengan canda tawa, senda gurau begitu polosnya, hasrat akan mengarungi cinta kasih yang terpendam, begitupun para bapak/ibu guru dengan kharismanya masing-masing, semua bagai bulan dan matahari yang saling melengkapi.
Semua terangkum begitu mengesankan menjadikan kenangan manis yang ta’kan berakhir.
Tuhan, Engkau begitu hebat dengan kasihMu.
Entah berapa lama sudah kami terpisahkan oleh kenangan persahabatan di SMA……
———————
Bekasi, 28022022
AKU MENUNGGUMU DI REUNI EMAS 2022
PUdji Uis
“Cahaya pagi Juni 2022 memberikan rona baru pada wajahmu yang begitu indah”…
Tak terasa kita akan bertemu bersama lagi untuk berbagi…
Jangan bersedih untuk sesuatu yang belum berakhir, berbahagialah dan selalu bersenyumlah selagi masih bisa berkumpul karena segala sesuatu terjadi karena suatu alasan iya kan?
Aku sapa dulu:
“SELAMAT MALAM CANTIK”
“SELAMAT PAGI CINTA”
“SELAMAT SIANG ALUMNI SMAN KENDAL ANGKATAN 71”
Tanpamu di sini, cahaya matahari pagi lupa bersinar
Tanpamu disini cahaya malam akan meredup rembulan pun malu tersenyum….
KEHADLIRANMU adalah hadiah paling indah bagi rinduku yang membuncah.
Terimakasih kau hadir MANISKU
Hadirmu membuat kita bersama kembali untuk berbagi dan merajut kembali merangkai kisah tali silaturahim…
Dulu aku selalu bermimpi tentang indah nya hari tua bersamamu
Dan tetap cantik rambut panjangmu meskipun sekarang tak hitam lagi
Tapi aku yakin kau masih cantik manis seperti dulu
Senyummu itu lah yang membuat hatiku berbingar
Jujur saja jika bukan kepadamu aku tidak tau lagi
ada siapa rindu ini kan ku beri
pada siapa rindu ini kan ku beri
Untuk itulah yuk kita jadikan momentum REUNI EMAS ini sebagai rangkaian kisah kita ya ?⁰
Persahabatan yang kuat tak butuh percakapan sehari-hari atau kebersamaan setiap waktu kan ? Selama persahabatan itu ada di hati, sahabat sejati tak akan pernah terpisah, SEMOGA !!
SELAMAT BER REUNI sampai ketemu nanti….
MANIS… buatmu sayang SAYANG…buatmu Manis ….
Masih ingatkah kata kata itu?
PUdji Uis
Akhir Maret 2022
MENGGAPAI RINDU
mBang Win
Kala malam tiba, kala kesunyian menjemput,
Dia yang kerindu datang tanpa ku undang,
Wajah gadis dalam bayangan samar,
Menatapku dengan senyumannya yang indah.
Lima puluh tahun ku menanti,
Dia memanggilku dalam bisikan,
Tuk datang dalam suatu pertemuan akbar, REUNI EMAS
Tuk bertemu dengan teman-teman.
Meski kakiku semakin rapuh,
Namun ribuan langkah akan kutempuh,
Kurela telapak kakiku melepuh,
Tuk suatu asa.
Malam, ku tak ingin selamanya dalam kerinduan,
Ku ingin berjumpa dengannya,
Ku ingin menatap wajahnya tuk mengingatkan kembali dalam memoriku,
Ku ingin mendekapnya tuk merasakan kehangatannya dalam sesaat,
Bukan kehangatan semu yang ku rasakan kala malam tiba,
Malam, ku akan MENGGAPAI RINDU,
Entah kapan.
—————————-
Kebun Raya Residence – BOGOR, 25 Maret 2022.